10 Nomor Punggung yang Dipensiunkan Oleh Klubnya

Nomor punggung adalah suatu identitas pemain dalam balutan kostum kebanggaan klub sepakbola. Terkadang juga ada beberapa pemain yang sangat lekat dan menjadi identik dengan suatu nomor punggung tertentu yang akan terus ia pakai sepanjang karirnya sebagai pemain sepakbola. Bahkan juga ada beberapa klub sepakbola yang dengan sengaja 'mempensiunkan' suatu nomor punggung yang pernah dipakai oleh mantan pemain tertentu. 

Biasanya hanya pemain-pemain legenda dengan jasa yang begitu besar serta memiliki loyalitas yang tinggi bagi suatu klub yang akan mendapat kehormatan dari klub dengan mempensiunkan nomor punggung yang pernah ia pakai untuk seterusnya. Terdapat beberapa tim yang melakukan kebijakan tersebut untuk menghormati pemain legendanya. Berikut akan kami tampilkan beberapa infonya.

1. Paolo Maldini (No 3 / AC Milan)

10 Nomor Punggung yang Dipensiunkan Oleh Klubnya

Paolo Maldini merupakan legenda terbesar AC Milan dan termasuk salah satu bek terbaik sepanjang masa. Maldini telah memulai karir junior bersama Milan pada 1978, sebelum masuk dalam tim senior pada tahun 1984. Sejak itu, Maldini telah membela AC Milan dalam kurun 25 tahun. Ia hanya bermain di klub AC Milan saja. Maldini juga membantu tim meraih 25 gelar bergengsi sepanjang karir. Bahkan Maldini juga menjabat sebagai kapten dalam beberapa tahun. Tak heran atas jasanya, Milan memutuskan nomor punggung.yang dikenakannya dimuseumkan. Nomor tersebut baru akan diaktifkan kembali, jika anaknya Christian Maldini masuk tim senior Milan.


2. Franco Baresi (No 6 / AC Milan)

Sebelum Paolo Maldini, AC Milan lebih dulu mempensiunkan nomor enam milik Franco Baresi. Baresi telah bermain dalam rentan 20 tahun bersama AC Milan, dimana ia hanya membela I Rossonerri sepanjang karirnya. Total 21 gelar ia persembahkan dengan sumbangsih 719 pertandingan dan 33 gol. Sebagai pemain bertahan, ia juga termasuk salah satu bek terbaik sepanjang masa.


3. Gianchitto Facchetti (No 3 / Inter Milan)

Rival sekota Milan, Internazionale Milano juga melakukan kebijakan memberhentikan nomor punggung tertentu. Adalah Gianchitto Facchetti yang mendapat kehormatan tersebut. Facchetti merupakan defender terbaik Inter di era 1960an dan 1970an. Ia menjadi salah satu attacking centre-back pertama. Nomor punggung tiga miliknya lalu dipensiunkan oleh manajemen klub sebagai bentuk penghormatan.


4. Roberto Baggio (No 10 / Brescia)

Roberto Baggio adalah legenda sepakbola Italia yang terkenal sebagai pemain terbaik dunia 1994. Ia pernah membela Juventus, Inter Milan, AC Milan dan Fiorentina. Di akhir karirnya, Baggio membela Brescia selama 4 tahun. Roberto Baggio kemudian diberi kehormatan dimana pihak klub Brescia memberhentikan nomor 10 miliknya. Baggio sendiri turut mengangkat performa klub Brescia dari klub guram Italia menjadi salah satu tim papan tengah Serie A.


5. Aldair (No 6 / AS Roma)

AS Roma pernah memiliki salah satu pemain hebat asal Brasil, yaitu Aldair. Ia mengawali karir bersama Flamengo, Benfica sebelum bergabung dengan AS Roma. Aldair termasuk salah satu legenda sepakbola Roma. Nomor punggung enam yang dipakainya pun kemudian dinonaktifkan hingga kini.



6. Diego Maradona (No 10 / Napoli)

Diego Maradona menjadi salah satu pemain sepakbola terhebat sepanjang masa. Salah satu momen terkenalnya adalah saat membawa Napoli dua kali menjuarai Serie A dan Piala UEFA di akhir 1990-an. Maradona mendapat penghargaan dari pihak klub dimana nomer 10 yang ia kenakan dipensiunkan hingga sekarang.


7. Robert Enke (No 1/ Hannover 96)

Robert Enke adalah kiper Jerman yang bermain untuk Hannover 96. Ia ditemukan tewas secara tragis dengan cara bunuh diri. Banyak pihak yang menduga bahwa Enke mengalami depresi yang cukup lama. Enke sebenarnya pernah bermain di beberapa klub Eropa, namun sebagian besar karirnya dihabiskan untuk klub Jerman Hannover 96 yang sekaligus menjadi klub terakhirnya. Hannover lalu memutuskan untuk memuseumkan nomor satu sebagai bentuk apresiasi kepada Enke.


8. Marc Vivien Foe (No 23 / Manchester City)

Marc Vivien Foe mengejutkan dunia setelah ia meninggal dunia di tengah pertandingan Piala Konfederasi antara Kamerun melawan Prancis. Foe mengenakan nomor punggung 23 sepanjang karir bersama klub Manchester City, meski ia berstatus sebagai pemain pinjaman. Pihak klub kemudian memberhentikan nomor 23 untuk bentuk penghargaan pada Marc Vivien Foe.


9. Johan Cruyff (No 14 / Ajax Amsterdam)

Satu lagi pemain hebat yang nomer punggungya dipensiunkan. Johan Cruyff merupakan pemain terhebat Belanda sepanjang masa dan salah satu yang terbaik di dunia. Cruyff kerap mengenakan nomor 14 di klubnya, Ajax Amsterdam. Cruyff turut membantu Ajax dalam kesuksesan besar meraih hatrick tiga kali juara Liga Champions dan gelar lokal di Belanda lainnya.


10. Bobby Moore (No 6/ West Ham United)

Bobby Moore merupakan kapten Inggris saat menjuarai Piala Dunia 1966. Ia juga dikenal sebagai pemain yang bermain di beberapa klub Inggris. Namun dari sekian banyak klub, bisa dibilang West Ham merupakan klub yang paling spesial. Bobby Moore kemudian membawa West Ham meraih beberapa gelar. Pihak klub mengumumkan untuk memensiunkan nomor punggung 6 milik Bobby Moore.

Itulah beberapa pemain yang nomor punggungnya dipensiunkan oleh klub mereka masing-masing. Pemain-pemain tersebut tentu menjadi sangat spesial hingga ia diberikan kehormatan seperti itu oleh manajemen klub. Sekian info bola terbaru.



(CepatLambat)

Belum ada Komentar untuk "10 Nomor Punggung yang Dipensiunkan Oleh Klubnya"

Posting Komentar